Minggu, 21 November 2010

DAFTAR GUBERNUR SULAWESI UTARA

Mungkin sebagian orang lupa atau mungkin tidak pernah tau siapa-siapa yang pernah memimpin Provinsi Sulawesi Utara dari pertama sampai sekarang.

Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi kita semua dan bagi para pelajar yang membutuhkan informasi ini.


Daftar Gubernur  yang pernah memimpin Provinsi Sulawesi Utara, dari tahun ke tahun:

  1. Dr. Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi (Sam Ratulangi), masa kepemimpinan 1945-1949. 
  2. Arnold Achmad Baramuli, masa kepemimpinan 23 Maret 1960 - 15 Juli 1962.
  3. F. J. Tumbelaka, masa kepemimpinan 15 Juli 1962 -19 Maret 1965.
  4. Soenandar Prijosoedarmo, masa kepemimpinan 19 Maret 1965 - 27 April 1966. 
  5. Abdula Amu, masa kepemimpina 27 April 1966 - 02 Maret 1967
  6. Hein Victor Worang, masa kepemimpina 02 Maret 1967 - 21 Juni 1978.
  7. Willy Lasut, masa kepemimpinan 21 Juni 1978 - 20 October 1979
  8. Erman Hari Rustaman, masa kepemimpinan 20 October 1979 - 3 Maret 1980
  9. Gustaf Hendrik Mantik, masa kepemimpinan 03 Maret 1980 - 03 Maret 1985
  10. Cornelis John Rantung, masa kepemimpinan 03 Maret 1985 - 30 Maret 1995
  11. Evert Ernest Mangindaan, masa kepemimpinan 30 Maret 1995 - 31 Maret 2000
  12. Adolf Jouke Sondak, masa kepemimpinan 01 April 2000 - 18 Maret 2005
  13. Lucky Harry Korah, masa kepemimpinan 18 Maret 2005 - 13 Agustus 2005 (pejabat gubernur)
  14. Sinyo Harry Sarundajang, masa kepemimpinan 13 Agustus 2005 - Sekarang
Selengkapnya...

Senin, 04 Oktober 2010

Cara Mebuat Bubur Manado

Sebagian besar orang yang sudah pernah ke Manado pasti sudah perna makan atau coba bubur khas manado yang biasa di sebut BUBUR MANADO dalam posting kali ini saya akan memberikan Tips dan Cara membuat bubur Manado yang bagi sebagian orang penasaran dengan apa yang ada di balik bubur ini hinga rasanya Begitu lejat


BAHAN:

Kangkong (kankung)
Gedi (Daun gedi)
Sambiki (Labu)
Bayam
Milu (Jagung)
wou-wou/balakama (daun kemangi)
sarimbata (Sereh)
beras secukupnya
bawang putih
bawang merah
Rica jawa (merica)
Garam
Vetsin (Penyedap Rasa)

For depe Dabu-Dabu:

RIca (cabe)
Tomat
Kapala Roa (kepala ikan kering/sesuai selera)
Minya baru (minyak Goreng)
Tarasi/Bakasang (terasi)

Cara Membuat

Cuci semua Bahan sayur termasuk Labu,
Bawang putih dihaluskan (diulek atau diblender,
Bawang merah diiris tipis-tipis dan di goreng,
Labu di potong-potong tambahkan air secukupnya dan di rebus bersama jagung dan beras secukupnya sampai menjadi bubur,
Potong semua bahan sayur (kangkung,bayam,daun gedi) sesuai selera,
Tumis bawang putih sampai menjadi wangi kemudian taruh bahan sayur lalu di tumis sampai setengah matang dan tambahkan bubur yang sudah di buat tadi bersama sereh dan semangi, di aduk sampai rata tambahkan garam,vitsin,rica jawa (sesuai selera) aduk sampai matang, sajikan bersama bawang merah yang telah digoreng.

DABU-DABU (Sambal)

Cabe dihaluskan
Tomat Dipotong-potong
Terasi dibakar sampai keluar aroma dan dihaluskan.
kepala ikan roa (kepala ikan kering/sesuai selera) di goreng sampai matang, setelah matang dihaluskan dengan cara di Ulek atau di giling
cabe yang telah halus di goreng bersama tomat tambahkan terasi dan kepala ikan roa yang telah di haluskan
Tunggu sampai matang dan siap di sajikan


Selengkapnya...

Jumat, 03 September 2010

Sejarah singkat SULAWESI UTARA

SUlAWESI UTARA adalah salah satu Provinsi yang berada di Negara Kepulauan Indonesia dengan beribu Kotakan MANADO
SULAWESI UTARA berada di bagian utara Indonesia yang secara langsung berbatasan dengan Filipin


Pada awal kemerdekaan REPUBLIK INDONESIA saat itu SULAWESI belum berstatuskan daerah tingkat satu , itulah yang membuat PULAU SULAWESI di bagi menjadi 2 bagian besar yaitu Provinsi Sulawesi selatan - tenggara dan provinsi sulawesi utara - tengah
itu di dasarkan oleh peraturan pemerintah (PP) No.5 TAHUN 1960.
pada saat itu yang menjadi kepala daerah adalah seorang gubernur dan gubernur yang memimpin daerah sulawesi utara - tengah adalah MR. A.A. Baramuli dan Wakil Gubernur Latkol F.J. Tumbelaka. Wilayah Provinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Utara-Tengah adalah Kotapraja Manado, Kotapraja Gorontalo, dan delapan Daerah Tingkat II masing-masing Sangihe Talaud, Bolaang Mongondow, Minahasa, Gorontalo, Buol Toli-Toli, Donggala, Poso dan Luwuk/Banggai
Undang-udang Nomor 13 tahun 1964 yang di tetapkan pada tanggal 23 september 1964 Bahwa daerah tingkat 1 sulawesi Utara -tengah menjadi daerah otonom tingkat 1,SULAWESI UTARA MANADO sebagai ibu kotanya.
pada saat itulah secara nyata daerah tingkat 1 SULAWESI UTARA membentang dari Utara ke Selatan Barat Daya, dari Pulau Miangas ujung utara di Kabupaten Sangihe Talaud sampai Molosipat di bagian Barat Kabupaten Gorontalo.
seiring berjalannya waktu, pada tahun 2000 daerah otonom tingkat 1,SULAWESI UTARA terdiri atas

5 Kabupaten yaitu :
1.Kabupaten Minahasa,
2.Kabupaten Bolaang Mongondow,
3.Kabupaten Gorontalo,
4.Kabupaten Sangihe dan Talaud,
5.Kabupaten Boalemo

dan 3 Kotamadya yaitu ;
1. Kotamadya Manado
2. Kotamadya Bitung
3. Kotamadya Gorontalo

Seiring berjalannya zaman serta pengaruh dampak Otonomi Daerah dan Reformasi SULAWESI UTARA mengalami pemekaran menjadi dua (2) provinsi yaitu Gorontalo dan SULAWESI UTARA atas dasar Undang-Undang (UU) No. 38 Tahun 2000.
berdasarka Undang-Undang No. 10 Tahun 2003 SULAWESI UTARA tentang pemekaran daerah,
-Undang-Undang No. 8 Tahun 2002:
Kabupaten talaud dimekarkan menjadi dua yaitu Kabupaten Sangihe dan Kabupaten Talaud
-Undang No. 33 Tahun 2003 serta berdasarkan Undang No. 33 Tahun 2003
Kabupaten Minahasa Menjadi 3 bagian (2 kabupaten dan 1 kota) yaitu
Kabupaten Minahasa Selatan
Kabupaten Minahasa Utara
Kota Tomohon

Hingga saat karena adanya dampak reformasi serta adanya otonomi daerah kabupaten dan Kota di SULAWESI UTARA terdiri atas 6 kabupaten dan 3 kota yaitu Kabupaten Bolaang Mongondow,Kabupaten Minahasa,Kabupaten Sangihe, Kabupaten Talaud, Kabupaten Minahasa Selatan,Kabupaten Minahasa Utara, Kota Manado,Kota Bitung, Kota Tomohon








(Catatan ini didasarkan dari beberapa sumber)
Selengkapnya...